WeLCoMe

PanCa BeLa Adl Salah Satu Perguruan SiLat Di Jawa BArat. blogg ini di dedikasikan kepada semua pendekar-pendekar indonesia, semua yg memiliki jiwa dan kepribadian pendekar yakni JIWA PENCAK SILAT yg slalu tertanam dlm hati para pendekar KITA.
JAYA INDONESIAKU BERSAMA PENCAK SILAT, wujudkan INDONESIA YG AMAN.

Kamis, 16 Oktober 2008

Karakter Pemimpin

Jauh sebelum Rasulullah memimpin, beliau sudah diberi gelar Al Amin, yaitu seorang yang sangat kredible. Pemimpin adalah memimpin pengikut.
Supaya pengikut bisa mengikuti pemimpin, maka pengikut harus mempunyai kepercayaan kepada pemimpinnya.
Tidak mungkin bangsa ini bergerak kalau rakyat tidak percaya kepada pemimpinnya.

Syarat kredibilitas minimal ada 3 :
1. Jujur-Terpercaya.
Bagi orang jujur, tidak akan pernah ada bohong, dusta dan janji yang tidak ditepati. Tidak ada amanah yang dikhianati, karena waktu dan tenaganya dimaksimalkan untuk kemajuan yang pesat. Orang yang tidak jujur, waktunya akan habis untuk menyembunyikan ketidakjujurannya. Sekali kita bohong, maka bohong itu akan mencuri dan menjadi penjara waktu kita. Orang yang tidak jujur penyebabnya adalah kurangnya iman pada dirinya. Maka jangan sampai kita memilih pemimpin yang tidak mengenal Allah, karena dia akan tertipu oleh dunia.

2. Cakap-Memuaskan.
Semakin banyak kekecewaan karena kesalahan, maka semakin turun kepercayaan. Kalau kita ingin menjadi seorang pemimpin, kita harus membuat track record yang baik. Orang yang kredible selalu akan berkhidmat untuk memberikan kepuasan kepada orang lain. Pemimpin suatu kaum adalah pelayan bagi kaum tersebut, sehingga yang terfikir adalah bagaimana kita bisa melayani bukan ingin dilayani. Nabi Muhammad SAW kekayaannya banyak dan kekayaannya tersebut digunakan untuk melayani umat.

3. Kreatif-Inovatif
Seorang pemimpin yang saat ini dipuji, boleh jadi dalam tempo satu tahun ke depan akan dikutuk, apabila tidak bisa menjadi bagian dari solusi. Kita harus selalu mengembangkan kemampuan diri kita untuk menjadi bagian dari solusi. Sebagai warga negara, kita harus berjuang untuk mengembangkan diri, kreatif dan menjadi bagian dari solusi untuk negeri ini.


Mudah-mudahan Allah mengkaruniakan kepada kita menjadi orang yang jujur-terpercaya, cakapmemuaskan dan kreatif-inovatif dalam rangka mencari solusi bagi negeri ini.

Kamis, 25 September 2008

Makna Lambang IPSI


Warna Kuning : berarti bahwa IPSI mengutamakan budi pekerti dan kesejahteraan lahir dan batin
dalam menuju kejayaan nusa dan bangsa

Bentuk Perisai Segi Lima : berarti bahwa IPSI berasaskan landasan idiil Pancasila, serta bertujuan membentuk manusia Pancasila sejati

Sayap Garuda berwarna Kuning berototkan merah : berarti kekuatan bangsa Indonesia yang bersendikan kemurnian, keluruhan dan dinamika, Sayap 18 lembar, bulu 5 lembar + 4 lembar + 8 lembar berarti tanggal berdirinya IPSI adalah 18 Mei 1948. Sayap 18 lembar, terdiri dari 17+1 berarti IPSI dengan semangat Proklamasi Kemerdekaan berssatu membangun negara

Untaian lima lingkaran : melambangkan bahwa IPSI melalui olahraga merupakan ikatan
perikemanusiaan antara pelbagai aliran dengan memegang teguh asas kekeluargaan, persaudaraan dan kegotong royongan

Ikatan pita berwarna merah Putih : bahwa IPSI merupakan suatu ikatan pemersatu dari pelbagai aliran Pencak Silat, yang menjadi hasil budaya yang kokoh karena dilandasi oleh rasa
berbangsa, berbahasa dan bertanah air Indonesia.

Gambar tangan putih di dalam Dasar hijau : menggambarkan bahwa IPSI membantu negara dalam bidang ketahanan nasional melalui pembinaan mental/fisik agar kader-kader IPSI berkepribadian nasional serta berbadan sehat, kuat dan tegap.

PANCA BELA PUSAT BUSIDO

SEJARAH PANCA BELA PUSAT BUSIDO

Berdirinya Perguruan Silat Panca Bela Pusat Busido di awali oleh seorang tokoh yakni Drs. David Tuanakotta beserta rekannya yaitu Danoe, Drs. Iwan dan Titus, kemudian mendapat dukungan dari Stefanus pada tahun 1966.
Bedirirnya panca bela sebenarnya tidak lepas dari pengaruh pendidikan seorang guru Cimande yakni bapak Junaedi (murid Haji Gaos) yg mendidik Drs, David, Danoe, Drs. Iwan dan Titus pada tahun 1962.
Berkat ketekunan dan kemauan Drs. david cs dimana hendak memperdalam ilmu silat yg sesunggunya serta mendengar cerita asal-usul Cimande yg sesunggunya maka mereka mencoba mencari gur ShaO Lin shu yg asli dsan hasilnya setelah berhubungan surat dengan guru Sho Lin Shu yg bernama Suhu Liem You Kiong dan Suhu Lim Kim Yong pada akhir 1962.

Tahun 1966 Drs. David yg lebih dahulu berusaha menyebarkan seni beladiri yg dipelajari karena beliau mendapat pesan dari gurunya bahwa 'Ilmu Tanpa Di Amalkan Akan Mati" sehingga pada tahun 1966 pertama kali dalam sejarah panca bela diajarkan kepada siswa Depok. Pada tahun 1967 menyebar ke SMA GERSIDA dengan pengolahan secara sistematis dan dapat dipelajari dengan mudah sehingga perkembangan panca bela begitu cepat. Dua tahun kemudian secara sah berdirilah Perguruan Panca Bela Pusat Shao Lin Shu BUSIDO dimanan perguruan ini terdaftar di kepolisian 821 Bogor dengan numb; 04/ORMAS/INTEL/69 pada tanggal 28 september 1969sehinga ditetapkan sebagai hari jadi Perguruan Panca Bela Pusat.

Nama Panca Bela diberikan mengingat jasa-jasa dari pada perguraan yg telah dimasuki oleh Drs. David cs yaitu Perguruan Yudo, Yiuyitzu, Cimande, Yoga, dan Shao Lin, tetapi secara keseluruhan pelajaran yg diajarkan di Panca Bela adalah gerakan Shao Lin Shu yg terdiri dari gerakan KangFa dan You Fa serta gerakan Thai Kek Kun aliran Yang, gerakan Whu Tang San, Tenaga dalam dan Permainan senjata (toya, Bosu, Sabuk, Pisau, Golok, Trisula, dan double stick atau Joan Pian). Pada tahun 1966 nama perguruan asal negeri cina membawa akibat buruk bagi Indonesia dan suasana pada saat itu tidak baik sehingga secara adat ketimuran nama-nama perguruan silat yg telah dimasuki Drs, David cs tidak lagi disebutkan. Perlu diketahui juga, bahwa gerakan di perguruan Panca Bela dengan nama Cina ditranslate ke Indonesia mengingat bahasa yg digunakan sulit dan panjang untuk dibaca, dalam hal ini sebagian diterjemahkan ke dalam bahasa Jepang oleh seorang kawan dekat Drs. David.

Demikian sekilas sejarah berdirinya Perguruan Silat Panca Bela Pusat Busido.

Rabu, 17 September 2008

SEJARAH

SEJARAH PENCAK SILAT

Istilah Pencak silat terdiri dari kata majemuk yaitu Pencak dan Silat walaupun ada yang mengartikan berbeda namun pada umumnya sama yaitu seni beladiri yang tumbuh dan berkembang di Indonesia. Saat ini PencaK silat juga diklaim sebagai beladiri khas Melayu yakni Indonesia Malaysia dan Brunei Darusalam. Istilah Pencak pada umumnya digunakan oleh masyarakat di Pulau jawa, madura dan Bali. Aliran Pencak Silat yang bersal dari Jawa barat adalah Cimande, Cikalong, sabandar dan sera.
Dari aliran tersebut terangkum dalam suatu sistem yang utuh terdiri dari sejarah landasan sosiologis, strategi, taktik dan teknik. Beberapa perguruan pencak silat diantaranya Tajimalela, Mande muda, Manderaga, Pager kencana dll.
Aliran pencak silat di tatar Sunda terdiri dari :
Aliran Cimande : Pendiri / pencipta dari aliran ini biasa dipanggil Ayah kahir sering juga dipanggil embah Kaer/ EyangKhoer. Sekitar tahun 1760 beliau mulai memperkenalkan kepada murid- muridnya oleh karna itu ia dianggap sebagai pendiri penca silat aliran Cimande walaupun pada sejarahnya belum terunggkap secara jelas Embah Kaer yang
menciptakan jurus- jurus tersebut.
Menurut catatan sejarah dalam naskah Kidung Sunda disebutkan bahwa pada jaman Kerjaan Padjajaran sudah terdapat 7 Penca Silat.

Sisislah para tokoh Cimande diantaranya : Embah Kahir, Embang Rangga, Embah Ace Naseha, Embah Haji Abdul Shamad , Embah Haji Idris, Embah Hajo Ajid, Embah haji Zarqasih, Haji Niftah , Haji, R. A Sutisna
Aliran Cikalong : Sejarah perkembangan aliran Cikalong ( Raden Ateng ) dalah salah satu seorang putra Bupati yang sangat tertarik dengan Pencak Silat yang juga pernah menjadi murid Abah Kahir. Pembinaan fisik dan penggunaan rasa ekspresi banyak persamaanya hanya penggunaanya yang berbeda pada pencak silat dalah olah tubuh dari rasa yang digunakan berdiri sedangkan tari sebagai media ekspresi melahirkan gerak yang menggunakan keindahan yang dilahirkan oleh jiwa para seniman .
Pencak silat sebagai tari dan sebagai kebutuhan estetika / keindahan
Seni istilah pencak silat di tatar Sunda dikenal dengan istilah buah dan Eusi dan Kembang / ibing penca . contoh ibing pencak yang bersumber dari beladiri cimande adalah tepak dua salancar ( Cimande Tari kolot) Tepak dua sorongdayung, tepak dua buangkelid, tepak dua kampung baru bdan tarian bersumber pada Cimande . Cimande biasanya dibawakan dengan irama tepak dua temponya ancak ( lambat) namun ada yang beraliran irama Paleredan ibingnya bersumber pada aliran Cikalong yang pada umumnya menggunakan irama tepak tilu temponya cepat ( gancang ).
Tepak tilu Cikalong dan tepak Tilu jalamuka dari aliran tersebut banyak kereografi dari aliran Cimande, Cikalong dan sabandar .
Karawitan Penca terdiri dari 2 buah kendang besar dan 2 buah kandang kecil ( kulanter) kendang bertugas mengisi gerak serta mengatur tempo sedangkan terompet sebagai melodi , gong kecil sebagai pengatur irama .

Jenis Irama pada dasarnya ada empat yaitu :
1. Tepak Dua
2. Tepak Tilu
3. Golempang
4. Padungdung

Nama lagu dalam penca Tepak Dua, Kembang Gadung, Ayun Ambing, Polos, Gedong Kulon, Tunggul Kawung, Bata Rubuh, Kidung, Sorong Dayung sedangkan Tepak Tilu Ucing-ucingan, Kembang Beureum, Bardin, Sintren, Papare, Bendrong Petit, Gendu, Kapuk Kapas, Garungan, Joher, Maniang, Kacang Asin Oyong-oyong bangkong, Ciwaringin, Mainang. Pleredan, Ayun ambing, Bela Pati, Sasalimpetan, Buah Kawung Karawang, Gendu, Gaya, Sari, Kembang Beureum, Padungdung, Banon Dari, Kidung, Koleran, Lengleang, Ceurik Rahmana.
posted by AKA 713, 18 sept 2008, 11:15

Selasa, 16 September 2008

PANCABELA

PERGURUAN SILAT PANCA BELA
Kebutuhan rasa Aman mrupkan salah satu kebuthn manusia yg hrus dipenuhi mengingat prkmbangan dunia yg berbding luruz dgn tindak kjahatan. Artinya smakin maju swtu peradaban maka tindak kejahatnpun smakin meningkat mengikuti era perkambangn dunia saat itu. Byk kita liat di media massa korban dari kjahatan dan pada umumnya trjadi pada wanita

Untuk itu dperlukan swtu PERTAHAN DIRI untuk mangatasi kmungkinan2 yg tidak kita harapkan. Wujud dr pertahan diri trsbut mmotifasi org berlomba2 mmbuat swtu wadah atau perkumpuln BELA DIRI dgn trik dan tknik yg berbeda2. Seni bela diri merupakan satu kesenian yang timbul sebagai satu cara seseorang itu mempertahankan diri. Seni bela diri telah lama wujud dan pada mulanya ia berkembang di medan pertempuran sebelum secara perlahan-lahan apabila peperangan telah berkurangan dan penggunaan senjata moden mula digunakan secara berleluasa, seni bela diri mula berkembang dikalangan mereka yang bukannya anggota tentera tetapi merupakan orang awam.
Boleh dikatakan seni bela diri terdapat di merata-merata di dunia ini dan hampir setiap negara mempunyai seni bela diri yang berkembang samaada secara tempatan atau diubah suai daripada seni bela diri luar yang meresap masuk. Sebagai contoh seni silat adalah seni bela diri yang berkembang di negara ASEAN dan terdapat di Indonesia, Malaysia, Thailand dan Brunei. (lihat http://http://id.wikipedia.org/wiki/Seni_bela_diri)
Salah satu budaya bangsa yg tidak diragukan dan sangat berperan dalam sejarah perjuangan bangsa ini dari sejak jaman kolonialisme sampai jaman perang kemerdekaan yaitu Pencak silat . Salah satu Perguruan Silat di Indonesia yaitu PERGURUAN SILAT PANCABELA PUSAT Cabang BOGOR Jawa BArat.

ALBUM PANCA BELA
untuk smntara baru sdkit foto2 yg dpt qm tmpilkan.